Penat !

Saya tau zaman sekarang mencari pekerjaan itu sangatlah sulit, apalagi kalau kita engga punya skill yang mahir, dan engga ada link-link yang banyak pasti sangatlah sulit. Alhamdulilah dari sekian lamaran dan tes yang saya lakukan akhirnya saya diterima disebuah perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur yaitu perusahaan cat. Dari beberapa tes dan wawancara yang saya lakukan akhirnya saya diterima bekerja pada tanggal 01 Oktober 2013. Rasa bahagia, puas, dan syukur yang tak bisa saya sembunyikan, walaupun ada beberapa hal di awal yang membuat saya kecewa di tempat ini tapi saya bisa atasi semuanya dan bisa saya lewati. Pasti orang yang pertama kali bekerja masih awam tentang bagaimana kita menyesuaikan diri di lingkungan kerja, saya pun merasakan kesulitan itu dimana saya hanya seorang diri tanpa ada teman wanita di sekeliling saya. Saya ditempatkan di bagian pengendali dokumen yang bertugas mengendalikan dokumen dan mendistribusikan kepada tiap-tiap departemen. Disini saya melihat banyak karekter orang yang sebelumnya saya belum tau, dimana dulu saya berurusan dengan orang-orang yang seusia tidak jauh dengan saya, tetapi disini saya berada dimana saya berurusan dengan banyak usia, awalnya saya sangat kaku berurusan dengan orang-orang disini tapi saya coba membuka diri setidaknya saya bisa lebih akrab dengan mereka. Hampir 10 bulan saya mengabdi di perusahaan ini lambat laun saya menjalani rutinitas ini hingga akhirnya saat ini saya berada di titik puncak kejenuhan yang dari kemaren-kmaren saya coba tahan dan tutupi.

Hal yang membuat saya bertahan karena saya ingin menghidupi diri saya memakai uang saya sendiri hasil jerih payah saya sndiri dan saya malu untuk meminta kepada orang tua saya. Dan saya juga ingin membuat orang tua saya bangga karena saya tidak mau merepotkan kedua mereka lagi. Tapi kali ini saya benar-benar lelah dan di titik puncak kejenuhan ditambah teman-teman deket saya sudah pada resign dari kantor ini. Rasanya saya ingin sekali ikut pergi meninggalkan kantor ini juga. Tapi setiap saya mengeluh karena ketidaknyamanan saya disini, orang tua saya terutama mamah selalu menyemangati saya untuk tetap bertahan. Rasanya saya tak tega untuk membuat mereka kecewa apalagi waktu saya bilang pertama kali bahwa saya telah diterima kerja, begitu bahagia dan bangga yang keluar dari sorot mata dan wajahnya, walaupun ketika itu papah belum bisa terima saya bekerja disini karena beberapa faktor. Tapi sumpahnya kali ini saya benar-benar tidak bisa lagi menahan rasa ingin keluar. Rasa penat di hati dan di otak saya. Saya hampir merasa gila setiap harinya berada disini.

Bukan maksud saya tidak bersyukur atas nikmat yang telah Alloh berikan pada saya, tapi dengan rutinitas dimana saya pun masih kuliah, saya merasa kehilangan waktu senggang saya. Saya tidak bisa sepeti teman-teman saya yang bisa main kesana kemari. waktu saya terbatas dan habis dipakai bekerja dan kuliah. Saya selalu ingat pepatah "berakit-rakit kehulu bersenang-senang kemudian" dari kecil saya percaya dengan pepatah itu, yang sedikitnya membuat saya bangkit dari rasa malas yang tidak jarang datang.

Tapi dibalik semuanya kembali lagi hanya saya yang merasakan dan menajalaninya, entah saya yang salah bersikap dan berfikir hingga rasa bosan dan jenuh ini sering sekali datang, entah karena kondisi saya yang bekerja sambil kuliah yang membuat waktu bermain saya hilang, entah karena saya mencoba bertahan untuk orang tua saya. yang jelas apapun itu alasannya saya ingin sekali keluar dari sini. saya benar-benar sudah di batas kekuatan untuk menahan rasa bosan, jenuh dan penat.

Karena saya percaya Alloh mengetahui yang terjadi dan saya sangat bersyukur atas semua nikmanya yang telah diberikan kepada saya tapi untuk kali ini saya benar-benar tidak tahan lagi dan saya berharap Alloh telah menyiapkan rezeki lain di luar sana untuk saya.

Bissmillah semoga keputusan yang saya ambil adalah jalan keluar yang terbaik..

Satu Hari di Bulan 'JUNI'

percis judul lagu tulus yah.. tapi ini ga dibuat-buat atau disama-samain loh, hanya pas kebetulan saja..hoho 

Setelah kami menyiapkan berbagai macam persiapan di mulai dari barang seserahan, baju hari 'H', make up, catering, photographer. Akhirnya satu hari di bulan JUNI pun datang, dimana satu hari yang akan mengukir sejarah dalam hidup saya yang akan memberikan moment tersendiri dalam cerita perjalanan hidup saya.

Untaian doa dan ucapan selamat dari keluarga, sahabat, teman yang terus bergulir untuk kami, rasa syukur yang tak henti kami panjatkan pada Sang Pemilik. Bahagia dan haru yang saya rasakan ketika sebuah cincin yang indah melingkar di jari manis sebelah kiri saya yang dihantarkan oleh ibu mas Dwi kepada saya. begitu pun ketika saya melihat papah memasangkan cincin yang serupa di jari manis sebelah kiri mas Dwi. Sungguh luar biasa nikmat Yang Maha Kuasa kepada saya dan mas Dwi telah memberikan kami cinta dan kasih sayang, dan semoga cinta dan kasih sayang kami adalah bentuk untuk mencari Ridho surgamu kelak.

Allhamdulilah acara berjalan lancar tanpa ada hambatan, walaupun sebenernya saya sangat kecewa dengan susuanan acara yang sangat berantakan tapi yasudahlah semua telah terjadi, tidak ada yang sempurna tapi saya tetap bersyukur dengan smua yang terjadi dalam hidup saya. 

Semoga kami bisa menjaga hubungan ini dan slalu di lindungi Alloh sampai mas Dwi berijab kobul dengan papah di akad nanti. :D

Menyambut si hari 'H'

Hallo lagi blogger munpung lagi ada mood buat nulis nih sekalian aja dikeluarin yg ada di otak, jadi sekaligus deh pengen cerita tentang ini juga.. hoho :D

Aku mau di lamar ??

jeritan dalam hati saya sambil tak henti-hentinya saya bersyukur, karena Alloh telah mengirimkan saya seseorang untuk menemani saya. Semoga dia adalah lelaki yang telah Alloh suratkan untuk saya dan selalu Alloh ridhoi. 

Tapi sebelum jerit lega itu keluar saya galau berat segalau-galaunya, karena untuk memutuskan ke tahap ini adalah hal yg tidak main-main, dimana kita akan menyatukan dua keluarga menjadi satu. Banyak hal yang mesti dipikirkan dan dipertimbangkan dari berbagai aspek, karena tidak hanya bermodal cinte doang kan tapi ibaratnya bibit bebet bobotnya pun harus jelas, sampai akhirnya saya galau berat. Saya melakukan solat istikharah untuk meminta petunjuk apakah benar dia adalah yang terbaik untuk saya. Setiap saya tidur saya berharap dapat jawaban, tapi jawaban itu tidak muncul dalam mimpi saya. hmmmmmm makin aja galaunya ga berhenti kan -____- 

Dalam keraguan saya, orang tua saya malah yakin bahwa dia adalah lelaki yang terbaik untuk saya. Saya tak bosan slalu bertanya kepada dia apakah dia yakin menyayangi saya dan tidak akan menyakiti saya, dan jawabannya slalu sama bahwa dia siap dan yakin bahkan slalu berusaha membuat saya yakin.

Hingga suatu saat di perjalanan pulang kuliah saya ngobrol di motor untuk menanyakan pertanyaan yang sama, dan ketika itu ada satu jawaban yang membuat saya berkata "oke ade mau". 

Tak pernah saya banyangkan sebelumnya saya akan dilamar secepat ini, walaupun khayalan kecil saya adalah menjadi puteri yang paling cantik, menjadi seorang istri, saya hamil lalu melahirkan dan menjadi seorang ibu untuk boneka maenan saya.. hahaha konyol sih memang tapi saya yakin suatu saat jika waktunya telah tiba semua khayalan itu akan saya lewati. Cepat atau lambat itu hanyalah waktu yang telah di atur oleh sang Pemilik alam semesta ini. Sempet saya menolak karena alasan waktunya belum pas, pertimbanga saya pada saat itu adalah saya melihat saudara saya yang lebih besar dari saya belom di lamar, temen-temen deket saya pun belum dilamar, ditambah lagi  kakanya mas Dwi yang sampai saat ini belum memikirkan ke arah sana. Mereka masih asyik dengan dunianya mereka untuk bermain kesana kemari dengan bebas tanpa ada yang mengikat, nakin galau saja kan saya pemikiran yang muncul pada saat itu "jadi saya nanti aja dilamarnya kalau ada salah satu dari mereka yang udah dilamar". hahaha pemikiran bocah.Tapi mamah saya menjelaskan bahwa jodoh, maut gada yang tau kapan datangnya, dan mungkin Alloh telah menentukan waktu yang tepat untuk saya dilamar, dan waktunya itu tepat jatuh di bulan JUNI. 

loh ko bulan JUNI ?? kenapa mesti JUNI ??

Pertanyaan yang ada dalam diri saya, saya dan mas Dwi ingin melaksanakan pertunangan kami di bulan Agustus, alasannya simpel karena kami memutuskan untuk bersama di bulan Agustus jadi ya biar lebih special dan mudah di inget saja. Ternyata mengadakan acara tidak bisa seenaknya, orang tua saya kebetulan sedang sibuk-sibuknya ditambah lagi adik saya yang baru lulus SMP dan sibuk daftar SMA. Pertemuan dua keluarga pun dilakukan untuk menentukan kesepakatan waktu, janji, dan yang lebih penting silaturahmi sambil mengenal satu sama lain lebih dekat, walaupun saya tidak bisa ikut karena lembur kerja -__-. Setelah berdiskusi panjang dan melelahkan akhirnya kami sepakat memutuskan di bulan JUNI.

1 bulan kami menyiapkan persiapan untuk hari 'H' , satu demi satu kami siapkan bersama, tak pernah saya menyangka antusias dari keluarga besar kami pun begitu besar untuk menyambut hari 'H' yang membuat saya dan mas dwi tidak sabar meyambut hari 'H' dengan rasa deg-degan, bahagia, antusias, pokonya suka cita deh.  see you di hari 'H' :D

SALAH  HABITAT

Judulnya memang ga banget yah kaya binatang aja pake habitat. Tapi serius loh habitat itu penting kalau salah-salah tempat ga sesuai habitat dan tidak mudah beradaptasi binatang aja bisa mati.

Mungkin itu yang saya alami, saya berada di lingkungan yang bukan saya banget (bahasa anak gaol), pemilihan jurusan kuliah yang sangat saya tidak paham sebelumnya, dimana saya harus berjuang dengan lingkungan seperti itu dimana dominan anak laki dibanding anak cewe. Segimana baiknya pasti cewe dan cowo kalau maen ada batasannya kan? ga sebebas kalau maen sama anak cewe lagi. Jadi temen buat bergosip pun cuma sedikit. Saya berusaha berjuang beradaptasi dengan kuliah saya, karena saya tidak mau mengecewakan kedua orang tua saya, hingga akhirnya Alhamdulilah saya bisa LULUS dengan nilai yang cukup memuaskan dan mendapatkan cumlaude yang membuat orang tua saya meneteskan air mata bangga.

Saya menangis terharu perjuangan saya melawan rasa ketidak sukaan itu pun berbuah manis walaupun saya menjalaninya tidak mudah, banyak sekali rintangan yang telah saya hadapi. 

Hingga akhirnya tiba saatnya saya mencari pekerjaan, saya memasukan CP kesetiap perusahaan yang membuka lowongan, dari mulai perusahaan besar, perusahaan kecil, BANK, PNS, BUMN. Beberapa panggilan yang saya terima dan beberapa kali saya mengikuti interview dan tes, hingga akhirnya saya diterima di sebuah perusahaan cat. Saya bekerja di bagian pengendali dokumen, walaupun pekerjaan saya diluar dengan jurusan kuliah saya, tapi saya sangat bersyukur akhirnya saya bisa mencari nafkah sndiri. Alhamdulilah saya mempunyai atasan yang baik luar biasa, bos saya memperlakukan saya seperti anaknya sendiri, tidak pernah lelah membimbing saya. Disini saya baru tahu rasanya mencari uang, ternyata susah-susah gampang dan kebanyakan susahnya :p ahahaha... 

Dan kembali lagi walaupun saya tidak ada masalah dengan pekerjaan yang saya pegang tetapi saya tidak nyaman dengan lingkungan yang ada disini. Saya sangat merasa tidak nyaman di setiap harinya. Perasaan suntuk yang sering sekali saya rasakan ini membuat saya lelah. Otak dan pikiran saya lelah ketika suntuk mulai datang. Untuk kali ini saya tidak tahu apa saya mampu berjuang dan bertahan disini :(

MATI  RASA !

Hallo blogger....

Saya adalah gadis mungil yang dulu mempunyai sifat periang, ceria, lincah, sensitif, pemalu dan sangat peka dengan hal-hal yang terjadi di sekitar saya. Saya senang sekali bermain dengan banyak teman bahkan saya merupakan orang yang sangat gampang bergaul dengan orang sekitar.  

Tapi semenjak banyak hal yang tak pernah saya duga sebelumnya, hal yang saya tidak suka terjadi pada hidup saya, seketika itu saya merasakan perubahan yg sangat drastis pada sifat saya. Saya sekarang adalah gadis yang pemurung, pendendam, pemarah, bahkan saya tidak mau peka sama hal-hal disekeliling saya. Saya pun menjadi tertutup pada orang-orang yang menurut saya tidak cocok, saya menjadi pemilih dalam bergaul, saya akan ramah dan terbuka dengan orang yang bisa buat saya nyaman dengannya. Saya menjadi krisis percaya diri saya super duper pemalu dan sering sekali sekarang saya minder dengan diri saya sndiri, iya itulah saya yang sekarang.

Banyak perubahan yang buruk yang terjadi dalam diri saya, tak mengerti bagaimana semua itu terjadi. Saya menyadari perubahan itu, tapi sulit sekali rasanya saya kembali seperti saya yang dulu, rasanya tidak mungkin.

Tapi saya sadar dengan apa yang membuat saya berubah seperti itu. Dalam pergaulan sangat berpengaruh dalam membentuk karakter seseorang. Saya slalu diposisi yang tidak beruntung di setiap situasi, yang membuat saya merasakan kekecewaan yang saya pendam sendiri hingga semua itu merubah karakter saya.

Perlakuan dari beberapa orang yang memandang saya kecil, saya rendah yang membuat saya ingin sekali membuktikan kepada mereka bahwa saya bisa sukses lebih dari orang yang telah memandang saya seperti itu. Alhamdulilah Alloh mendengarkan semua doa saya, hingga saya bisa sedikit-sedikit membuktikan bahwa saya bisa sukses dan Insya Alloh saya akan sukses (amien).

Saya sering sekali berpikir kenapa saya diperlakukan tidak adil dan banyak sekali pertanyaan di dalam benak saya. kenapa kok dia pilih kasih ? jadi harus seperti apa saya ? kenapa ya ko ada orang yang kaya gitu ? salah saya apa hingga diperlakukan berbeda ? lalu jika memang faktor rumah saya jauh jadi saya tidak di ajak main ? iya saya telah memilih berkerudung, lalu saya dianggap tua, kolot, ga modis, ga stylist ? iya saya norak, lalu anda berhak menertawakan saya ? dan masih banyak sekali pertanyaan yang saya coba jawab sndiri dalam hati saya. Walaupun begitu semua menjadikan motivasi untuk saya bisa sukses tanpa bantuan orang lain.

Sering sekali saya menangis dalam hati ingin saya berkata ini bukan saya, keadaan yang membuat saya seperti ini. Tapi tidak mungkin saya ceritakan pada setiap teman agar mereka mengerti kondisi saya.

keminderan saya membuat saya tertutup, saya risih jika ada orang yang ingin tau tentang saya bahkan ikut campur mengomentari hidup saya, tanpa tau permasalahannya.

Tak bisa dibohongi saya terkadang merasa kesepian, hidup saya tidak seindah dulu, ingin sekali saya menjadi saya yang dulu...

masih tentang TA

DEADLINE !!!!!!!!!!!!

Huuuuuuuuuuuuuuuaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

ya ampun udah juni lagi aja dan sekarang tuh musimnya seminar browwww..
apes apes apes aku dapetin dosen pembimbing yang 22.a tuh susah diketemuinnya..
lalu kapan aku seminarnya ???
disaat temen-temen yang lain udah mulai seminar aku masih nungguin dosennya datang ke kampus..

ini baru namanya GALAU SEGALAU GALAUNYA !!!!!!!!

tapi berdoa sajalah smoga ada pencerahan dan ambil positifnya smoga nanti sidang aku dapetin dosen yang supeer baik dan dilancarkan...

LANCARKAN DAN MUDAHKAN AKU YA ALLAH PLEASEEEEEEE BANGET....
AMIENNN

GALAU TA !!!

buseeet dah ga kerasa udah bulan juni lagi aja..

sebenernya tugas akhir aku udah beres sih tapi masalahnya dosen pembimbing aku tuh susah banget ketemunya, setiap ke kampus buat bimbingan bisanya tebakan aja.. 

jadi ngambang deh nasib aku gimana..

Sebenernya sih lebih cepat lebih baik biar aku cepet LULUS dan bisa cepet kerja juga..

Ya Alloh mudahkan dan lancarkan dalam seminar dan sidang hingga aku LULUS..

amien...amien...amien